Tuesday, January 27, 2015

Bagi penggemar kesenian drama tradisional dari Jawa, pasti tidak asing dengan Ludruk, Ketoprak ataupun Wayang Orang. Bagi yang belum tahu, saya ingin berbagi sedikit informasi tentang ketiga jenis kesenian ini.
Tari Remo dalam Ludruk
Ludruk berasal dari Jawa Timur. Kesenian ini biasanya dibuka dengan tarian tradisional Jawa Trimur (Tari Remo) sedangkan dramanya menggunakan Bahasa Jawa Timur (Suroboyoan) diiringi gamelan sebagai musiknya. Ludruk mementaskan cerita kehidupan sehari-hari ‘wong cilik’ di panggung sehingga kesenian ini digemari oleh masyarakat kalangan bawah. Tokoh Ludruk yang terkenal dari Jawa Timur adalah Kartolo.
Ketoprak merupakan genre teater Jawa dimana actor atau aktrisnya juga bernyanyi dengan iringan gamelan. Cerita yang dimainkan oleh ketoprak adalah cerita sejarah atau cerita roman jaman dahulu. Saat ini, ketoprak sudah banyak dimodifikasi, salah satunya ketoprak humor yang ditayangkan oleh televisi.
Wayang orang
Wayang orang/wayang wong (bahasa Jawa) adalah wayang yang dimainkan dengan menggunakan orang sebagai tokoh dalam cerita wayang tersebut. Wayang orang diciptakan oleh Sultan Hamangkurat I pada tahun 1731. Wayang orang menampilkan cerita-cerita dari epic Mahabarata atau Ramayana dengan iringan gamelan. Biasanya wayang orang menggunakan pakem tarian yang tepat dan terstruktur dan tarian tersebut menggambarkan percakapan, perasaan dan situasi yang diceritakan.
Nah, itulah sedikit penjelasan tentang Ludruk, Ketoprak dan Wayang Orang. Kalau masih bingung, Anda bisa menyaksikan langsung pertunjukan tiga kesenian tradisional tersebut di Taman Krida Budaya Jawa TImur di Malang. Jadwal pertunjukkan sepanjang tahun 2015 dapat dilihat di bawah ini. Gratis Lho!!!
Bagi para wisatawan yang mengunjugi kota Malang, jangan lewatkan pertunjukan gratis ini. Tidak ada salahnya kan berwisata sambil menikmati seni budaya setempat, apalagi gratis J


0 comments:

Post a Comment